5 Life

Informasi terupdate online di dunia terbaru

Ini Dia 3 Fakta Tentang Sadio Mane, Anak Imam Masjid Yang Menjadi Bintang Liverpool

Siapa yang bakal menyangka bahwa Sadio Mane, sosok yang lahir dari keluarga sederhana ini mampu menjadi seorang bintang sepak bola di Liverpool. Ya, Sadio Mane yang lahir di Sedhiou, 10 April 1992 ini tengah berada di puncak karir dengan berhasil mengantarkan Liverpool juara Liga Champions, Piala Super Eropa, dan juga berpeluang besar meraih gelar Liga Inggris musim 2019/2020.

Namun, tahukah Anda tentang beberapa fakta Sadio Mane yang tidak banyak diketahui oleh beberapa orang. Untuk itu, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang 3 fakta mengenai Sadio Mane yang tidak banyak diketahui oleh banyak orang, termasuk Anda.

4 Fakta Tentang Sadio Mane, Dari Anak Imam Masjid Hingga

1. Anak Imam Masjid yang Selalu Rendah Hati

Fakta pertama mengenai Sadio Mane adalah ia dilahirkan di kawasan miskin, yakni di Sedhiou 28 tahun silam. Ia dididik oleh ayahnya agar kelak tetap rendah hati meskipun ia meraih kesuksesan kala bermain bola.

Dan benar saja, setelah Sadio Mane sukses meraih kegemilangan dalam bermain bola, ia tak segan-segan mengeluarkan sedikit uangnya untuk membangun rumah sakit di desanya. Selain itu, baru-baru ini Sadio Mane juga turut menyumbang sejumlah uang untuk menanggulangi virus corona yang melanda Senegal.

2. Selalu Taat Beribadah

Meskipun Sadio Mane telah mencapai puncak kejayaan. Namun Sadio Mane tetap menjalankan kewajibannya sebagai seorang muslim. Diketahui bahwa Sadio Mane tetap menjalankan shalat 5 waktu di masjid terdekat. Bahkan, Sadio Mane pun juga tak malu untuk turut serta membersihkan masjid Al-Rahma, Liverpool.

Selain itu, Sadio Mane juga kerap menjalankan shalat sunnah serta membaca Al-Qur’an sesaat sebelum pertandingan. Ia mengatakan bahwa dirinya merasa nyaman dan rileks dalam bermain setelah ia menjalankan shalat dan membaca surat Al-Qur’an. Fakta Sadio Mane tersebut tentu saja masih belum banyak diketahui oleh beberapa orang, termasuk pendukung Liverpool F.C

3. Sosok yang Pantang Menyerah

Perjalanan karir Sadio Mane memang tidak selalu mulus. Sadio Mane telah menggeluti sepak bola dari usia 15 tahun. Meskipun lahir dari keluarga miskin, Sadio Mane tak putus asa untuk menggapai cita-citanya. Ia mulai masuk Academie Generation Foot guna menempa skill sepak bola.

Kemudian, di tahun 2012 Sadio Mane memulai debut profesional dengan membela FC Metz dan ia turun pada menit ke 75 kala melawan Bastia FC di kompetisi League 2. Pada tanggal 31 Agustus 2012. Ia dilego ke Red Bulls Salzburg dengan nilai transfer 4 juta euro. Disinilah karir Sadio Mane mulai melejit.

Di tahun 2014, Sadio Mane secara resmi pindah ke Southampton dengan mahar 11,8 juta euro. Di Southampton inilah nama Sadio Mane semakin melambung. Akhirnya, pada 28 Juni 2016 Liverpool menebus klausul penjualan Mane dari Southampton dengan mahar 34 juta euro. Di Liverpool, Mane menjadi salah satu trio penyerang bersama Mohammed Salah dan Roberto Firmino.

Fakta Sadio Mane ini memang menjadi salah satu fakta menarik tentang seorang pesepakbola. Tidak semua pesepak bola dapat menikmati masa kejayaannya. Beberapa pemain bola justru harus berjuang terlebih dahulu sebelum menjadi seorang bintang sepak bola.

shinta

Kembali ke atas